CULTURE
Rabu, 11 Januari 2012
budaya Jawa timur
budaya Jawa Timur Kebudayaan Daerah Jatim - Banyak hal menarik dari seni dan kebudayaan yang terdapat di propinsi Jawa Timur. Banyak kesenian khas yang menjadi ciri khas dari budaya yang terdapat di daerah Jawa Timur.
Propinsi yang ada di bagian timur pulau jawa ini memiliki banyak keunikan, diantaranya adalah kebudayaan dan adat istiadat dari di Jawa Timur. Namun banyak di antaran kebudayaan Jawa Timur menerima pengaruh dari propinsi Jawa Tengah. Contohnya adanya kawasan yang dikenal sebagai Mataraman. Hal ini menunjukkan bahwa di daerah kawasan tersebut dulunya merupakan daerah kekuasaan dari Kesultanan Mataram. Daerah tersebut terdapat di eks-Karesidenan Madiun (Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Pacitan), eks-Karesidenan Kediri (Kediri, Tulungagung, Blitar, Trenggalek) dan sebagian Bojonegoro.
Seperti halnya di propinsi Jawa Tengah, seni wayang kulit dan ketoprak juga sangat populer di kawasan ini. Namun sayang, perlu adanya usaha untuk mempertahankan kedua kesenian tersebut agar tidak di lupakan oleh generasi penerus. Dalam hal kebudayaan kehidupan masyarakat desa di Jawa Timur, hampir sama dengan yang terdapat di Jawa Tengah. Kehidupan masyarakat sehari-hari memiliki ikatan yang berdasarkan persahabatan dan teritorial. Beberapa kesamman tersebut di antaranya adanya berbagai macam upacara adat yang diselenggarakan oleh masyarakat seperti acara tingkepan yaitu upacara usia kehamilan tujuh bulan bagi anak pertama, babaran yaitu upacara menjelang lahirnya bayi , hari sepasaran yaitu upacara setelah bayi berusia lima hari , pitonan yaitu upacara setelah bayi berusia tujuh bulan.
Dalam hal perkawinan kebanyakan penduduk Jawa Timur menganut perkawinan monogami. Sebelum dilakukan proses lamaran, dari pihak laki-laki melakukan acara nako'ake yaitu menanyakan apakah si gadis sudah memiliki calon suami, baru setelah itu dilakukan peningsetan atau lamaran.
Daerah yang ada di Jawa Timur memiliki sejumlah kesenian khas. Ludruk adalah salah satu contoh kesenian yang berasal dari Jawa Timur dan sudah cukup terkenal. Ludruk adalah sebuah seni panggung yang umumnya di perankan oleh laki-laki. Cerita kesenian ludruk menceritakan kehidupan sehari-hari rakyat jelata dan seringkali dibumbui dengan humor dan kritik sosial, dan umumnya dibuka dengan Tari Remo dan parikan. Saat ini kelompok ludruk tradi
Salah satu kebudaan yang juga sangat terkenal di Jawa timur adalah Reog yang berasal dari Ponorogo. Karena kesenian reog ini pernak di klaim sebagai milik negara malaysia sehingga telah dipatenkan sejak tahun 2001. Kesenian reog Ponorogo kini juga menjadi icon dari kesenian yang berasal dari Jawa Timur.
Sedangkan seni tari tradisional yang di Jawa Timur dapat dikelompokkan dalam gaya Jawa Tengahan, gaya Jawa Timuran, tarian Jawa gaya Osing, dan trian gaya Madura. Seni tari klasik yang berasal dari propinsi Jawa Timur antara lain tari gambyong, tari srimpi, tari bondan, dan kelana.
Artikel Budaya Indonesia
ebudayaan nasional
Kebudayaan nasional adalah kebudayaan yang diakui sebagai identitas nasional. Definisi kebudayaan nasional menurut TAP MPR No.II tahun 1998, yakni:“ | Kebudayaan nasional yang berlandaskan Pancasila adalah perwujudan cipta, karya dan karsa bangsa Indonesia dan merupakan keseluruhan daya upaya manusia Indonesia untuk mengembangkan harkat dan martabat sebagai bangsa, serta diarahkan untuk memberikan wawasan dan makna pada pembangunan nasional dalam segenap bidang kehidupan bangsa. Dengan demikian Pembangunan Nasional merupakan pembangunan yang berbudaya.Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Wujud, Arti dan Puncak-Puncak Kebudayaan Lama dan Asli bai Masyarakat Pendukukungnya, Semarang: P&K, 199 | ” |
Pernyataan yang tertera pada GBHN tersebut merupakan penjabaran dari UUD 1945 Pasal 32. Dewasa ini tokoh-tokoh kebudayaan Indonesia sedang mempersoalkan eksistensi kebudayaan daerah dan kebudayaan nasional terkait dihapuskannya tiga kalimat penjelasan pada pasal 32 dan munculnya ayat yang baru. Mereka mempersoalkan adanya kemungkinan perpecahan oleh kebudayaan daerah jika batasan mengenai kebudayaan nasional tidak dijelaskan secara gamblang.
Sebelum di amandemen, UUD 1945 menggunakan dua istilah untuk mengidentifikasi kebudayaan daerah dan kebudayaan nasional. Kebudayaan bangsa, ialah kebudayaan-kebudayaan lama dan asli yang terdapat sebagi puncak-puncak di daerah-daerah di seluruh Indonesia, sedangkan kebudayaan nasional sendiri dipahami sebagai kebudayaan angsa yang sudah berada pada posisi yang memiliki makna bagi seluruh bangsa Indonesia. Dalam kebudayaan nasional terdapat unsur pemersatu dari Banga Indonesia yang sudah sadar dan menglami persebaran secara nasional. Di dalamnya terdapat unsur kebudayaan bangsa dan unsur kebudayaan asing, serta unsur kreasi baru atau hasil invensi nasional.[1]
[sunting] Wujud kebudayaan daerah di Indonesia
Kebudayaan daerah tercermin dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat di seluruh daerah di Indonesia. Setiap daerah memilki ciri khas kebudayaan yang berbeda.[sunting] Rumah adat
- Aceh: Rumoh Aceh
- Sumatera Barat: Rumah Gadang
- Sumatera Selatan: Rumah Limas
- Jawa: Joglo
- Papua: Honai
- Sulawesi Selatan: Tongkonan (Tana Toraja), Bola Soba (Bugis Bone), Balla Lompoa (Makassar Gowa)
- Sulawesi Tenggara: Istana buton
- Sulawesi Utara: Rumah Panggung
- Kalimantan Barat: Rumah Betang
- Nusa Tenggara Timur: Lopo
- Maluku: Balieu (dari bahasa Portugis)
[sunting] Tarian
- Aceh: Saman, Seudati
- Sumatera Utara: Tortor (batak Toba & Simalungun), Tari Sapu Tangan , Tari Adok , Tari Anak , Tari Pahlawan , Tari Lagu Duo , Tari Perak , Tari Payung (Pesisir Sibolga/Tapteng)
- Riau: Persembahan, Zapin, Rentak Bulian, Serampang Dua Belas
- Kepulauan Riau: Madah Gurindam
- Sumatera Barat: Tari Piring, Tari Payung, Tari Indang, Tari Randai, Tari Lilin
- Jambi: Sekapur Sirih, Selampit Delapan
- Bengkulu: Andun, Bidadei Teminang
- Sumatera Selatan: Bekhusek, Tanggai
- Lampung: Bedana, Sembah, Tayuhan, Sigegh, Labu Kayu
- Jawa: Bedaya, Kuda Lumping, Reog
- Bali: Kecak, Barong/ Barongan, Pendet
- Maluku: Cakalele, Orlapei, Katreji
- Betawi: Yapong
- Sunda: Jaipong, Tari Topeng
- Timor NTT: Likurai, Bidu, Tebe, Bonet, Pado'a, Rokatenda, Caci
- Sulawesi Selatan: Tari Pakkarena, Tarian Anging Mamiri, Tari Padduppa, Tari 4 Etnis
- Sulawesi Tengah: Dero
- Gorontalo : Tari Saronde , Tari Elengge ,Tari Dana-Dana ,Tari Polopalo ,Tari Pore-Pore
- Irian Jaya: Musyoh, Selamat Datang, Yosim Pancar
- Nias: Famaena
[sunting] Lagu
- Jakarta: Kicir-kicir, Jali-jali, Lenggang Kangkung, Keroncong Kemayoran, Surilang, Terang Bulan
- Maluku: Rasa Sayang-sayange, Ayo Mama, Buka Pintu, Burung Tantina, Goro-Gorone, Huhatee, Kole-Kole, Mande-Mande, Ole Sioh, O Ulate, Sarinande, Tanase
- Melayu: Tanjung Katung
- Aceh: Bungong Jeumpa, Lembah Alas, Piso Surit
- Kalimantan Selatan: Ampar-Ampar Pisang, Paris Barantai, Saputangan Bapuncu Ampat
- Nusa Tenggara Timur: Anak Kambing Saya, Oras Loro Malirin, Sonbilo, Tebe Onana, Ofalangga, Do Hawu, Bolelebo, Lewo Ro Piring Sina, Bengu Re Le Kaju, Aku Retang, Gaila Ruma Radha, Desaku, Flobamora, Potong Bebek Angsa
- Sulawesi Selatan: Angin Mamiri, Pakarena, Sulawesi Parasanganta, Ma Rencong
- Sumatera Utara: Anju Ahu, Bungo Bangso, Cikala Le Pongpong, Bungo Bangso, Butet, Dago Inang Sarge, Lisoi, Madekdek Magambiri, Mariam Tomong, Nasonang Dohita Nadua, Rambadia, Sengko-Sengko, Siboga Tacinto, Sinanggar Tulo, Sing Sing So, Tapian Nauli
- Papua/Irian Barat: Apuse, Yamko Rambe Yamko
- Sumatera Barat: Ayam Den Lapeh, Barek Solok, Dayung Palinggam, Kambanglah Bungo, Kampuang Nan Jauh Di Mato, Ka Parak Tingga, Malam Baiko, Kampuang nan Jauh di Mato, Kambanglah Bungo, Indang Sungai Garinggiang, Rang Talu
- Jambi: Batanghari, Soleram
- Jawa Barat: Bubuy Bulan, Cing Cangkeling, Es Lilin, Karatagan Pahlawan, Manuk Dadali, Panon Hideung, Peuyeum Bandung, Pileuleuyan, Tokecang
- Kalimantan Barat: Cik-Cik Periuk, Cak Uncang, Batu Ballah, Alok Galing, Tandak Sambas, Sungai Sambas Kebanjiran, Alon-Alon
- Sumatera Selatan: Cuk Mak Ilang, Dek Sangke, Gending Sriwijaya, Kabile-bile, Tari Tanggai
Rabu, 23 November 2011
Lyrik Lagu tokecang
Angeun kacang sapependil kosong
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Aya listrik di masigit meuni caang katingalna
Aya istri jangkung alit karangan dina pipina
Tokecang tokecang bala gendir tosblong
Angeun kacang angeun kacang sapependil kosong
Source: http://liriklaguindonesia.net/jawa-barat-tokecang.htm#ixzz1eXEZcyK0
Selasa, 22 November 2011
Tarian di Indonesia
Indonesia kaya akan tarian suku adat dari Aceh, Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi sampai Irian Jaya dengan keanekaragaman tarian yang elok dan mempesona. Namun apakah kita warga masyarakat Indonesia mengetahui betul apa nama tarian suku adat wilayah daerah di wilayah naungan Republik Indonesia yang kita cinta.
Untuk lebih lengkapnya tentang kulasan kumpulan nama tarian khas daerah adat kebudayaan Indonesia, situs blogiztic memberikan kemudahan dan gampang di ingat masyarakat Indonesia tentang kumpulan nama tarian khas daerah adat kebudayaan Indonesia sebagai berikut.
1. Provinsi Nanggro Aceh Darussalam
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Seudati, Tari Saman Meuseukat
2. Provinsi Sumatera Utara / Sumut
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Serampang Dua Belas, Tari Tor-tor
3. Provinsi Sumatera Barat / Sumbar
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Piring, Tari payung
4. Provinsi Riau
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Tanduk, Tari Joged Lambak
5. Provinsi Jambi
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Sekapur Sirih, Tari Selampit Delapan
6. Provinsi Sumatera Selatan / Sumsel
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Tanggai, Tari Putri Bekhusek
7. Provinsi Lampung
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Jangget, Tari Melinting
8. Provinsi Bengkulu
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Andun, Tari Bidadei Teminang
9. Provinsi DKI Jakarta
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Topeng, Tari Yapong
10. Provinsi Jawa Barat / Jabar
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Topeng Kuncaran, Tari Merak
11. Provinsi Jawa Tengah / Jateng
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Serimpi, Tari bambangan Cakil
12. Provinsi DI Yogyakarta / Jogja / Jogjakarta
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Serimpi Sangupati, Tari Bedaya
13. Provinsi Jawa Timur / Jatim
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Remong, Tari Reog Ponorogo
14. Provinsi Bali
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Legong, Tari Kecak
15. Provinsi Nusa Tenggara Barat / NTB
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Mpaa Lenggo, Tari Batunganga
16. Provinsi Nusa Tenggara Timur / NTT
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Perang, Tari Gareng Lameng
17. Provinsi Kalimantan Barat / Kalbar
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Monong, Tari Zapin Tembung
18. Provinsi Kalimantan Tengah / Kalteng
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Balean Dadas, Tari Tambun & Bungai
19. Provinsi Kalimantan Selatan / Kalsel
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Baksa Kembang, Tari Radap Rahayu
20. Provinsi Kalimantan Timur / Kaltim
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Perang, Tari Gong
21. Provinsi Sulawesi Utara / Sulut
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Maengkat, Tari Polo-palo
22. Provinsi Sulawesi Tengah / Sulteng
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Lumense, Tari Pule Cinde
23. Provinsi Sulawesi Tenggara / Sultra
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Dinggu, Tari Balumpa
24. Provinsi Sulawesi Selatan / Sulsel
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Bosara, Tari Kipas
25. Provinsi Maluku
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Lenso, Tari Cakalele
26. Provinsi Irian Jaya / Papua
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Musyoh, Tari Selamat datang
27. Provinsi Timor-Timur / Timtim
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Wira, Tari Suru Boek
Untuk lebih lengkapnya tentang kulasan kumpulan nama tarian khas daerah adat kebudayaan Indonesia, situs blogiztic memberikan kemudahan dan gampang di ingat masyarakat Indonesia tentang kumpulan nama tarian khas daerah adat kebudayaan Indonesia sebagai berikut.
1. Provinsi Nanggro Aceh Darussalam
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Seudati, Tari Saman Meuseukat
2. Provinsi Sumatera Utara / Sumut
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Serampang Dua Belas, Tari Tor-tor
3. Provinsi Sumatera Barat / Sumbar
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Piring, Tari payung
4. Provinsi Riau
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Tanduk, Tari Joged Lambak
5. Provinsi Jambi
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Sekapur Sirih, Tari Selampit Delapan
6. Provinsi Sumatera Selatan / Sumsel
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Tanggai, Tari Putri Bekhusek
7. Provinsi Lampung
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Jangget, Tari Melinting
8. Provinsi Bengkulu
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Andun, Tari Bidadei Teminang
9. Provinsi DKI Jakarta
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Topeng, Tari Yapong
10. Provinsi Jawa Barat / Jabar
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Topeng Kuncaran, Tari Merak
11. Provinsi Jawa Tengah / Jateng
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Serimpi, Tari bambangan Cakil
12. Provinsi DI Yogyakarta / Jogja / Jogjakarta
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Serimpi Sangupati, Tari Bedaya
13. Provinsi Jawa Timur / Jatim
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Remong, Tari Reog Ponorogo
14. Provinsi Bali
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Legong, Tari Kecak
15. Provinsi Nusa Tenggara Barat / NTB
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Mpaa Lenggo, Tari Batunganga
16. Provinsi Nusa Tenggara Timur / NTT
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Perang, Tari Gareng Lameng
17. Provinsi Kalimantan Barat / Kalbar
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Monong, Tari Zapin Tembung
18. Provinsi Kalimantan Tengah / Kalteng
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Balean Dadas, Tari Tambun & Bungai
19. Provinsi Kalimantan Selatan / Kalsel
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Baksa Kembang, Tari Radap Rahayu
20. Provinsi Kalimantan Timur / Kaltim
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Perang, Tari Gong
21. Provinsi Sulawesi Utara / Sulut
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Maengkat, Tari Polo-palo
22. Provinsi Sulawesi Tengah / Sulteng
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Lumense, Tari Pule Cinde
23. Provinsi Sulawesi Tenggara / Sultra
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Dinggu, Tari Balumpa
24. Provinsi Sulawesi Selatan / Sulsel
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Bosara, Tari Kipas
25. Provinsi Maluku
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Lenso, Tari Cakalele
26. Provinsi Irian Jaya / Papua
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Musyoh, Tari Selamat datang
27. Provinsi Timor-Timur / Timtim
Tarian untuk wilayah provinsi tersebut: Tari Wira, Tari Suru Boek
Selasa, 01 November 2011
Kebudayaan Indonesia
Budaya Indonesia adalah seluruh kebudayaan nasional, kebudayaan lokal, maupun kebudayaan asal asing yang telah ada di Indonesia sebelum Indonesia merdeka pada tahun 1945
Kebudayaan nasional
kebudayaan nasional adalah kebudayaan yang diakui sebagai identitas nasional. Definisi kebudayaan nasional menurut TAP MPR No.II tahun 1998, yakni
“ | Kebudayaan nasional yang berlandaskan Pancasila adalah perwujudan cipta, karya dan karsa bangsa Indonesia dan merupakan keseluruhan daya upaya manusia Indonesia untuk mengembangkan harkat dan martabat sebagai bangsa, serta diarahkan untuk memberikan wawasan dan makna pada pembangunan nasional dalam segenap bidang kehidupan bangsa. Dengan demikian Pembangunan Nasional merupakan pembangunan yang berbudaya.Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Wujud, Arti dan Puncak-Puncak Kebudayaan Lama dan Asli bai Masyarakat Pendukukungnya, Semarang: P&K, 199 |
Sabtu, 29 Oktober 2011
Langganan:
Postingan (Atom)